Proyek Investasi Tanaman Berkelanjutan di Kebun Balimbingan Asal Jadi, LSM PAB Simalungun Surati Direktur PTPN IV

    Proyek Investasi Tanaman Berkelanjutan di Kebun Balimbingan Asal Jadi, LSM PAB Simalungun Surati Direktur PTPN IV
    Keterangan Photo : Istimewa

    SIMALUNGUN - Manajer Unit Kebun Balimbingan Aulia Irfan dikonfirmasi melalui Fery Saragih selaku Askep Unit Kebun Balimbingan menanggapi soal proyek investasi tanaman kelapa sawit terlambat dikerjakan pihak vendor atas nama Ayen warga Kota Tebing Tinggi.

    "Perihal kegiatan TU, sepanjang pengawasan kami di lapangan, pada posisi-posisi yang perlu untuk perbaikan, kita langsung arahkan untuk perbaikan dan pihak rekanan juga langsung menindaklanjutinya, " sebut Askep Kebun Balimbingan, Selasa (20/06/2023) sekira pukul 17.00 WIB.

    Sebelumnya, disampaikan informasi tentang kegiatan peremajaan tanaman kelapa sawit, dilaksanakan pihak vendor atas nama Ayen warga Kota Tebing Tinggi, di lokasi Afdeling 1 & 4, PTPN IV Unit Kebun Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa, Kebupaten Simalungun.

    "Tanggapan yang disampaikan pihak Kebun Balimbingin melalui Askep itu menunjukkan dirinya tidak profesional dan terkesan mengada-ada, " sebut WH Butarbutar melalui pesan percakapan selular.

    Hal ini menjadi sorotan publik dan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Peduli Anak Bangsa Kabupaten Simalungun WH Butarbutar menanggapi, Manajemen PT Perkebunan Nusantara IV merupakan perusahaan perkebunan komoditi sawit dan teh.

    "Kita ketahui belakangan ini, pihak perusahaan berstatus BUMN ini meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia, agar tetap eksis di masa mendatang, " sebut WH Butarbutar melalui pesan percakapan selular.

    Kemudian, WH Butarbutar menegaskan, pihaknya telah menelusuri dan menemukan, soal pengolahan tanah dan cincang batang pohon kelapa sawit sangat tidak sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja, tetapi di lapangan, tidak dilakukan perbaikannya.

    "Tidak maksimal pengawasan dilakukan pihak manajemen PPTN IV Unit Kebun Balimbingin. Disinyalir, ada sesuatu hal yang menyebabkan pengerjaan itu minim pengawasan, " tegas Ketua LSM PAB Simalungun.

    Untuk itu, lanjut WH Butarbutar menerangkan, kegiatan itu berbiaya terbilang tinggi, tetapi dikerjakan tidak sesuai dengan Spek Teknis dan hasil penelusuran disertai bukti-bukti visual kondisi areal akan disampaikan melalui surat resmi kepada Direktur PTPN IV.

    "Tanggapan Askepnya tidak sinkron dengan pertanyaan saat dikonfirmasi, soal teknis pelaksanaan proyek peremajaan tanaman. Kita surati Direktur PTPN IV untuk memperoleh informasi lebih valid dan klarifikasi soal proyek investasi itu, " tutup WH Butarbutar.

    Diberitakan sebelumnya, keterangan Nara sumber tentang proses pengerjaan ripping dan chiving di areal Afdeling 4 sudah rampung. Namun, proses pengolahan tanah dan mencincang batang kelapa sawit tidak sesuai KAK.

    "Pada proses pengolahan tanah di Afdeling IV, dipastikan menyimpang yakni, tidak sesuai kedalaman tanah yang diolah dan ketebalan batang pohon kelapa sawit hasil cincangan tidak mengacu pada KAK, terkesan sesuka hati operator Beko, " terang nara sumber.

    Lebih lanjut, hal ini bisa terjadi dikarenakan lemahnya pengawasan pihak manajemen PTPN IV Unit Kebun Balimbingan terhadap pihak vendor dalam proses pelaksanaannya atau disinyalir ada spekulasi untuk manipulasi hasil yang dikerjakan.

    "Pihak Manajemen tidak menjalankan SOP dalam rangka mensukseskan program tanaman kelapa sawit berkelanjutan dan bisa saja disebut ada main mata antara Pelaksana Proyek dengan Pihak Asisten Tanaman, " tutup nara sumber. (amry.jurnalis.id)

    simalungun sumut
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Shakedown KFC Danau Toba Rally 2023 Berjalan...

    Artikel Berikutnya

    Berjuang Hadirkan Event WRC di Sumut, Begini...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TP PKK Kabupaten Asahan Raih Juara 1 Lomba Pilot Project Desa Tanggap dan Tangguh Bencana Peduli Keluarga Berkualitas Tingkat Nasional
    Aulia Kartika, Ikut Bertarung pada Lomba Desain Maskot Pilkada Asahan Tahun 2024
    Pertahankan Opini WTP 7 Kali Berturut-Turut, Laporan Hasil Pemeriksaan LKPD Tahun 2023 Diterima Bupati Asahan
    Senyum Bahagia Para Ibu-Ibu Mendapat Air Bersih Program Unggulan KASAD di TMMD ke 120 Kodim 0209/LB
    Bus Wisata Tabrak Pejalan Kaki, 2 Nyawa Melayang dan Bus Terbaik
    Warga: Bandar Judi Di Marelan Poin Sudah Berikan Upeti ke Polres Pelabuhan Belawan
    Puluhan Mahasiswa Minta Polda dan Kajati Sumatera Utara Periksa Bupati Labuhan Batu Selatan
    Lokasi Judi Beroperasi 24 Jam, Ketua LSM PN Penjara Minta Kapolri Evaluasi Kinerja Kapolres Pelabuhan Belawan
    Judi Meja Tembak Ikan di Wilkum Polres Pelabuhan Belawan Legal, Bandar Inisial ASN Bayar Upeti
    Ramaikan Pekan Inovasi & Investasi Sumatera Utara ke 10, Regal Springs Indonesia Berkomitmen Dukung Iklim Investasi Kondusif
    Korupsi Dana Desa, Haryo Guntoro Ditangkap Satuan Tindak Pidana Korupsi Polres Simalungun
    Truck Pinus Bebas Melintasi Kota Touris Tomok, Anggota DPRD Samosir Minta Polda dan DLH Sumut Cek dan Hentikan Pembalakan Liar
    DPRD Sumut dan PTPN IV Sepakati Areal Perkebunan Unit Laras Dijadikan Percontohan Integrasi Perkebunan dan Peternakan
    KMP Julaga Tamba 01 Resmi Beroperasi di Lintasan Simanindo-Tigaras, Kepala KSOPP Minta Nahkoda Utamakan Keselamatan
    T Bakkara Ditemukan Wanita Tak Bernyawa di Bawah Pohon di Perladang Masyarakat Girsang
    BRI BO Medan Thamrin Berikan Bantuan Khitanan Massal Kepada RSU Muhammadiyah Sumut
    Pastikan Keselamatan Penumpang Terjamin, KSOPP Bagikan 400 Alat Keselamatan Kepada Awak Kapal di Danau Toba
    Jelang Hari Raya, Regal Springs Indonesia Bagikan Paket Lebaran Kepada Anak Yatim dan Berbuka Puasa Bersama
    Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Seksi Tebing Tinggi-Parapat-Indrapura dan Limapuluh
    Tim Sar Gabungan Berhasil Temukan 1 Orang Korban Banjir Bandang 500 Meter Dari Desa Simangulampe

    Ikuti Kami